Meski demikian, dia memastikan kebijakan impor tidak akan dilakukan secara ugal-ugalan. Pemerintah tetap akan melindungi industri dalam negeri agar tidak mati akibat banjir produk impor.
Baca Juga:
“Kita harus melindungi produksi dalam negeri. Yang bisa diproduksi di dalam negeri ya harus diprioritaskan. Impor hanya dilakukan untuk bahan yang memang belum bisa kita produksi, misalnya bahan baku industri obat, kalau memang harus impor ya impor. Industri bisa langsung impor barang yang mereka perlukan," kata dia.
(NIA DEVIYANA)