IDXChannel - Sebagai sebuah negara berkembang, Indonesia dihadapkan pada tantangan besar terkait pengelolaan sampah yang kerap kali masih menimbulkan masalah, terutama di kawasan kota-kota besar.
Meski demikian, sejumlah kabupaten/kota disebut telah sukses dalam menjawab tantangan tersebut. Tak hanya sekadar mengelola untuk meminimalisasi dampak bruuknya, daerah-daerah ini juga terbukti berhasil meraup keuntungan dari limbah perkotaan.
Hal itu seperti yang disampaikan Kemendagri saat menggelar Indonesia International Waste Expo (IIWAS) 'Trisenses Bali Tahun 2022' di Park23 Creative Hub, Badung, Bali, Senin (18/4/2022)
Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Pembangunan Daerah (Bangda) Kemendagri Teguh Setyabudi mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terbukti memiliki komitmen tinggi dalam pengelolaan sampah. Hal ini dibuktikan dengan adanya infrastruktur Pengolahan Sampah Menjadi Energi Listrik (PSEL) yang dapat menghasilkan listrik sebesar 9 megawatt dari 1.000 ton sampah per hari.
“Kemudian adanya bank sampah, rumah kompos yang telah bekerja sama dengan Jepang dalam pengelolaan sampah. Kampanye penggunaan tas plastik daur ulang dan edukasi kepada anak usia sekolah, menekankan biaya dengan mengurangi sampah dari sumbernya (reduce)," kata Teguh yang mewakili Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian saat membuka acara tersebut.