Abednedju menambahkan, guna meningkatkan kapasitas produksi dan memenuhi pasar domestik, perusahaan telah melakukan investasi mesin like section new senilai Rp 1 triliun.
"Mesin ini mampu meningkatkan kapasitas produksi yang semula 480 ribu ton menjadi kurang lebih 1 juta ton" bebernya.
(IND)