Ke depannya Ikang Fawzi menyebut sektor perkantoran ini akan sulit untuk berkembang. Sebab sebelum datangnya pandemi pun sektor perkantoran memang sedang dalam tren penurunan.
Munculnya industri baru yang minim ruang kantor juga akan menjadi tantangan industri properti ke depan.
"Sekarang layoutnya sudah berubah, misalnya saat ini sudah jarang karyawan kantor yang memiliki ruangan sendiri, karena jarang di kantor, jadi layout itu terjadi secara besar-besaran, di sinilah letaknya untuk teman-teman pengembang untuk meningkatkan lagi penjualan," lanjut Ikang Fawzi.
"Sebelum pandmei memang kondisinya properti untuk sektor perkantoran memang sedang mengalami penurunan, kemudian diperparah dengan adanya kondisi pandemi, makanya perlu dilakukan pemberian insentif-insentif sebagai upaya penyesuaian produk juga di masa pandemi," pungkasnya. (TYO)