sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

McDonald's Cari Cara Tingkatkan Penjualan di Tengah Seruan Boikot

Economics editor Wahyu Dwi Anggoro
02/05/2024 11:33 WIB
Raksasa makanan cepat saji Barat mencari cara untuk meningkatkan penjualan di tengah menurunnya permintaan dan ramainya seruan boikot.
McDonald's Cari Cara Tingkatkan Penjualan di Tengah Seruan Boikot. (Foto: MNC Media)
McDonald's Cari Cara Tingkatkan Penjualan di Tengah Seruan Boikot. (Foto: MNC Media)

Pekan ini, McDonald's mengumumkan kinerja keuangan pada periode Januari-Maret 2024. Pertumbuhan penjualan global turun menjadi 1,9%, penurunan kuartalan yang keempat secara berturut-turut.

Di Amerika Serikat (AS), pertumbuhan penjualan anjlok menjadi 2,5% pada periode Januari-Maret 2024 dari 12,6% di periode yang sama setahun sebelumnya.

McDonald's dan beberapa restoran cepat saji lainnya menaikkan harga di AS sejak tahun lalu akibat inflasi.Di sisi lain, banyak konsumen yang berhemat di tengah melonjaknya biaya hidup.

Dalam sebuah survei yang diadakan baru-baru ini di AS, 44,8% warga mengatakan mereka berencana mengurangi makanan di luar rumah untuk menghemat uang.

Selain itu, seruan boikot yang dipicu perang di Jalur Gaza juga memberikan dampak signifikan terhadap penjualan McDonald's di sejumlah pasar, terutama negara-negara Muslim. McDonald's dan sejumlah merek Barat dianggap mendukung Israel.

Sejak awal tahun, saham McDonald's turun 8%, sementara saham Starbucks anjlok 22%. (WHY)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement