sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Mendag Lepas Ekspor Kacang Tunggak dan Produk Perikanan ke Belanda Senilai Rp63,2 Miliar

Economics editor Avirista M/Kontributor
20/12/2024 07:07 WIB
Mendag melepas ekspor produk pertanian dan perikanan dari Kabupaten Malang ke Belanda senilai Rp63,2 miliar.
Mendag Lepas Ekspor Kacang Tunggak dan Produk Perikanan ke Belanda Senilai Rp63,2 Miliar. (Foto: Dok. Kemendag)
Mendag Lepas Ekspor Kacang Tunggak dan Produk Perikanan ke Belanda Senilai Rp63,2 Miliar. (Foto: Dok. Kemendag)

Pihaknya berkomitmen agar banyak dari produk - produk UMKM lainnya yang diekspor ke luar negeri. Salah satu cara peningkatan ekspor itu dengan mencarikan calon pembeli di luar negeri, melalui perwakilan-perwakilan pemerintah di sana.

"Kita bantu kita punya perwakilan ada di luar negeri, yang bisa membantu para UMKM kita untuk berjualan di luar negeri. Itu yang kita lakukan sehingga kita bareng-bareng dengan UMKM, sebenarnya kuncinya itu," kata dia.

Di sisi lain, Direktur PT Bafain Haridra Indonesia Indra Dwi Hartanto menyebut ada 1.500 boks dengan nilai Rp63,2 miliar yang diekspor ke Belanda. Jumlah itu disebutnya masih berpotensi bertambah karena tingginya permintaan di Belanda dan beberapa negara di Eropa lainnya.

"Market dari kacang tunggak sebenarnya 10 sampai 15 kontainer, kami dari hasil promosi atas Belanda, dipromosikan dengan buyer permintaan ikannya per 6 bulan bisa sampai 5 ton. Marketnya masih sangat luas, kontainer belum dibongkar sudah sold out," kata Gus Indra, sapaan akrabnya, yang juga Koordinator Yayasan Insan Mandiri Sukses Desa Sejahtera Astra di Desa Sananrejo.

Gus Indra mengakui akan meningkatkan produksi nila asin dan ikan asap guna memenuhi permintaan pasar ekspor, karena masih memenuhi sedikit kebutuhan pasar ekspor.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement