Selanjutnya, Kemenhub juga memberikan sejumlah insentif, misalnya di sektor penerbangan yaitu dengan memberikan insentif untuk Layanan Penumpang Pesawat Udara (PJP2U) atau Passenger Service Charge (PSC).
Dalam forum tersebut Menhub mengungkapkan, upaya pemulihan sudah mulai terlihat hasilnya. Salah satu indikatornya yaitu, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), transportasi dan pergudangan pada kuartal III tahun 2022 tumbuh paling besar yaitu 25,8 persen (year on year).
Hal ini menunjukkan tren yang terus meningkat sejak awal tahun 2022, dan berkontribusi penting pada pertumbuhan perekonomian Indonesia yang meningkat 5,72% year on year di kuartal III tahun 2022.
Namun demikian, Menhub tetap mengingatkan seluruh pihak untuk terus berupaya menjaga momentum tren pertumbuhan, serta tetap waspada terhadap kondisi ketidakpastian global, seperti: pandemi lanjutan, perubahan iklim, dan ketegangan perang global di masa depan.
Lebih lanjut, Menhub juga mengungkapkan upaya membangun masa depan transportasi publik di Indonesia pasca pandemi.