sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Menkes Sebut Obat Covid Seperti Dolar, Perusahaan Diminta Tidak Impulsif

Economics editor Kiswondari Pawiro
13/07/2021 15:37 WIB
Menkes Budi Gunadi mengingatkan obat Covid-19 bukan untuk disimpan atau dicadangan karena situasinya ini menimbulkan bahaya.
Obat Covid-19 (Ilustrasi)
Obat Covid-19 (Ilustrasi)

IDXChannel - Dalam Rapat Kerja (Raker) Komisi IX DPR, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin (BGS) menjelaskan sejumlah isu terkini terkait penanganan pandemi Covid-19, termasuk masalah kelangkaan obat yang terjadi dalam beberapa minggu terakhir.

Terkait kelangkaan ini, Menkes mengibaratkan obat ini seperti dolar, ketika barangnya langka maka akan terjadi kenaikan.

“Bapak Ibu obat ini salah satunya masalahnya ini sama seperti dolar, begitu ini jarang semua rush,” kata BGS secara daring dalam Raker di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (13/7/2021).

Untuk itu, Budi melanjutkan, pihaknya meminta agar media juga memberitakan kepada semua orang untuk tidak membeli dan menyimpan obat di dalam rumah, karena penggunaan obat Covid-19 ini harus dengan resep dokter dan juga diberikan di RS. Karena, dengan menyimpan obat sementara tidak membutuhkan, maka ada pasien yang kehilangan akses terhadap obat tersebut.  

“Jadi kalau ini kita stok ini di rumah, saya mengerti karena itu memberikan rasa nyaman. Tapi itu mengurangi kans satu orang yang membutuhkan untuk mendapatkan akses dan dia bisa mati,” ujarnya.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement