sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Menko Luhut Sebut Isolasi Mandiri Telan Banyak Korban, Ini Penjelasannya

Economics editor Michelle Natalia
26/08/2021 12:37 WIB
isoman yang dilakukan oleh pasien Covid-19 disebut telah menelan banyak korban jiwa. Pasalnya orang yang melakukan isoman tidak bisa mengukur saturasi oksigen.
Pasien isoman (ilustrasi)
Pasien isoman (ilustrasi)

Selain itu dia juga berpesan bahwa penggunaan masker harus dibudayakan karena dari berbagai literatur dan pendapat pakar dari dalam maupun luar negeri, belum diketahui kapan pandemi Covid-19 akan berakhir. 

"Jadi sesuai yang disampaikan Presiden, kita akan hidup dengan ini dan harus mengendalikan ini, maka vaksinasi akan terus masif dilakukan, dan pemerintah tahun ini menargetkan 200 juta orang harus divaksin," ujar Luhut.

Dia mengatakan, ini bukanlah pekerjaan mudah dan membutuhkan kerja sama semua pihak. Bahkan, semua pihak harus bertanggung jawab kepada lingkungan. 
"Karena kalau kita belum divaksin, ya kalau kita saja yang kena Covid-19 ya tidak masalah, tapi kalau sekeliling kita jadi kena karena kita, ini juga tidak elok," kata Luhut.

Dia juga menambahkan bahwa tracing, testing, and treatment (3T) penting, tetapi berdasarkan pengalaman selama ini, isolasi terpusat (isoter) juga menjadi sangat penting. "Isolasi mandiri penting juga, tapi banyak isolasi mandiri yang menimbulkan korban karena menghadapi varian Delta yang baru ini," tambah Luhut. (NDA)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement