Teten meyakini ada potensi besar untuk kerja sama antara Sariraya dan Indonesia. KemenKopUKM dikatakan dapat bekerja sama untuk memfasilitasi ekspor produk makanan dan minuman halal ke Jepang dan pasar internasional lainnya.
"Dengan memanfaatkan keahlian kedua belah pihak, kita dapat memperkuat posisi produk halal Indonesia di pasar global," urai Teten.
Dengan memanfaatkan potensi produk halal dan mempromosikan branding Indonesia di pasar internasional, maka hal ini menjadi pembuka jalan baru untuk pertumbuhan dan kemakmuran.
"Mari kita bekerja bahu-membahu untuk menciptakan masa depan yang lebih cerah bagi kedua bangsa kita," tegas Teten. (TSA)