sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Menteri ESDM Soroti Peningkatan Produksi Migas dan Upaya Tekan Emisi Karbon di IPA Convex 2023

Economics editor Febrina Ratna
26/07/2023 06:59 WIB
Menteri ESDM menyoroti pentingnya upaya peningkatan produksi migas di tengah implementasi teknologi penekan emisi karbon dalam IPA Convex 2023
Menteri ESDM Soroti Peningkatan Produksi Migas dan Upaya Tekan Emisi Karbon di IPA Convex 2023. (Foto: Dok. IPA Convex 2023)
Menteri ESDM Soroti Peningkatan Produksi Migas dan Upaya Tekan Emisi Karbon di IPA Convex 2023. (Foto: Dok. IPA Convex 2023)

Menurut dia, ada beberapa cara untuk memastikan industri hulu migas tetap tumbuh untuk memenuhi kebutuhan sekaligus turut berperan dalam upaya penurunan emisi karbon. Efisiensi penggunaan energi untuk menekan emisi gas rumah kaca dalam kegiatan operasional adalah cara paling mudah yang bisa ditempuh para pelaku usaha. 

“Selain itu juga ada pengurangan gas buang, mengatur emisi gas metana serta secara paralel meningkatkan penggunaan pembangkit listrik rendah karbon memanfaatkan sumber energi baru terbarukan. Langkah selanjutnya adalah dengan meningkatkan penggunaan gas, menginisiasi penggunaan teknologi yang efisien, dan mengembangkan mobilitas rendah karbon, seperti penggunaan kendaraan listrik, biofuel, LNG," kata Arifin dalam siaran pers, Selasa (25/7/2023).

Arifin juga menjelaskan, pengembangan hidrogen harus terus didorong. Menurut dia, teknologi hidrogen akan menjawab tantangan industri masa depan yang rendah emisi karbon. Hal ini ditopang oleh kemampuan  industri migas yang memiliki pengalaman dan kemampuan mumpuni untuk mengembangkan dan memproduksi hidrogen. 

Implementasi CCS dan CCUS

Selain itu, dia menegaskan hal yang paling krusial di sektor hulu migas saat ini yaitu implementasi Carbon Capture Storage (CCS) dan Carbon Capture Utilization and Storage (CCUS). Apalagi tahun ini pemerintah menerbitkan aturan baru tentang CCS/CCUS dalam bisnis migas.

“Aturan tersebut menggambarkan CCS dan CCUS sebagai teknologi yang menjanjikan untuk menekan emisi karbon dalam rangka mengejar target Net Zero Emission (NZE) pada 2060 atau lebih cepat,” katanya.

Saat ini ada 15 proyek CCS/CCUS yang sedang dikerjakan di Indonesia, di antaranya CCS Gundih Enhanced Gas Recovery (EGR) di Jawa Tengah dan Sukowati di Jawa Timur. 

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement