Sekretaris Kementerian Pemberdayaan Sosial Sri Lanka, Neil Hapuhinne mengatakan, rencana pemerintah menyalurkan bantuan tunai langsung secara bulanan kepada 600 ribu warga.
"Yang paling layak akan dibantu setelah 51,3 miliar Rupee atau USD146 juta disalurkan ke 3,2 juta rumah tangga tahun ini," ujar Neil.
Pinjaman sebesar USD200 juta dari ADB juga akan meringankan krisis pangan, sementara pemerintah telah beralih ke Bank Dunia dan badan-badan di bawah PBB. (FAY)