"Tapi di laporan ini juga menunjukkan bagaimana Indonesia menghadapi risiko pemulihan tertinggi di Asia Tenggara, dengan defisit fiskal yang terus memburuk," kata Adhi di Jakarta (27/5/2021).
Lebih lanjut dia mengkhawatirkan ini akan berpotensi memunculkan tekanan biaya pada rantai pasokan makanan. Lalu pada akhirnya akan berdampak pada sektor pangan nasional.
“Sebagai penghasil lapangan pekerjaan utama, sektor publik dan swasta harus bekerja sama untuk menopang dan mengangkat industri ini. Serta memastikan terus terdorongnya peluang-peluang kerja,” kata Lukman.
(SANDY)