Indikator finansial lainnya yang menjadi parameter membaiknya kinerja TINS adalah rasio profitabilitas, yaitu Net Profit Margin (NPM) menjadi 9% dibandingkan tahun 2020 yang -2%, Gross Profit Margin (GPM) menjadi 24% dibandingkan tahun 2020 7%.
Adapun rasio solvabilitas nampak dari Debt to Equity Ratio (DER) menjadi 82% (2020: 142%). Kas dan setara kas menunjukkan kenaikan signifikan menjadi Rp1,78 triliun dari tahun sebelumnya Rp807 miliar.
(IND)