sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Naiknya Harga Kebutuhan Pokok Dikeluhkan Pedagang dan Pembeli di Pasar Indramayu 

Economics editor Andrian Supendi
24/08/2022 13:55 WIB
Sejumlah pedagang di pasar tradisional Kabupaten Indramayu, mengeluhkan kenaikan harga beberapa komoditas kebutuhan pokok.
Sejumlah pedagang di pasar tradisional Kabupaten Indramayu, mengeluhkan kenaikan harga beberapa komoditas kebutuhan pokok.
Sejumlah pedagang di pasar tradisional Kabupaten Indramayu, mengeluhkan kenaikan harga beberapa komoditas kebutuhan pokok.

IDXChannel - Sejumlah pedagang di pasar tradisional Kabupaten Indramayu, mengeluhkan kenaikan harga beberapa komoditas kebutuhan pokok yang memicu sepinya pembeli sehingga omzet menurun.

Seperti diungkap pedagang ayam potong di pasar baru Indramayu, Iti (38), yang mengaku penjualannya menurun karena kenaikan harga membuat konsumen enggan untuk berbelanja banyak.

"Semenjak harga naik, jumlah pembeli menurun sangat drastis, beda kayak waktu harga masih stabil," ujar dia, kepada MNC Portal Indonesia, di Kiosnya, Rabu (24/8/2022).

Terlebih, disampaikan Iti, saat ini banyak masyarakat yang memperoleh bansos dari pemerintah berupa bahan kebutuhan pokok, dimana salah satu di dalamnya terdapat daging ayam.

"Jadi masyarakat mungkin sudah bosan makan daging ayam, karena dari bansos tadi. Ditambah lagi harga daging ayam di pasar naik, yaudah jadi tambah sepi," keluh dia.

Hal yang sama juga turut dikatakan pedagang telur ayam, Adang Wahyudi, semenjak harga telur ayam mengalami kenaikan, omzetnya jadi menurun. Selain itu, dikatakan Adang, tidak sedikit pembeli yang mengeluhkan atas tingginya harga telur tersebut.

"Kebanyakan yang mengeluh masyarakat yang tidak dapat bansos, karena hanya kebagian mahalnya aja," kata dia.

Di sisi lain, naiknya harga telur juga turut dikeluhkan oleh salah seorang pembeli, Deris, yang kesehariannya berjulan Siomay. Menurut Deris, kenaikan itu mengakibatkan keuntungan yang didapatnya dari berjualan Siomay menjadi berkurang.

"Karena walaupun harga telur itu naik, harga Siomay yang saya jual tidak ikut naik, masih dengan harga yang sama. Kalau pun ikut dinaikkan takut tidak ada pembeli," ungkap dia.

Dimana diketahui, saat ini beberapa komoditas kebutuhan pokok telah mengalami kenaikan diantaranya, beras, telur, daging ayam potong, hingga bumbu dapur, seperti kacang merah, kemiri, dan juga bawang putih.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, harga Telur Ayam saat ini dari Rp28.000 naik menjadi Rp32.000 per kilogram, Daging ayam potong dari sebelumnya sempat turun diharga Rp30.000, kemudian naik Rp32.000, dan sekarang mencapai Rp34.000 per kilogram.

Sedangkan bumbu dapur seperti Kacang merah naik dari harga Rp24.000 menjadi Rp26.000 per kilogram, Kemiri sebelumnya Rp40.000 naik menjadi Rp42.000 per kilogram, dan Bawang putih sebelumnya Rp20.000 naik menjadi Rp22.000 per kilogram.

(NDA) 

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement