Untuk nilai biaya proyek pembangunan Bakauheni Harbour City, PT. ASDP Indonesia Ferry, telah memproyeksikan total anggarannya mencapai hingga Rp4 Triliun.
“Nilai proyeknya sih perkiraan keseluruhan antara 3-4 triliun dan memang ini bertahap yah, kita juga ada perusahaan patungan dan akan dibantu oleh perbankan,” ujarnya.
Sebagai catatan, kedepan proyek tersebut akan ada Mesjid Raya, creative hub, UMKM Center, dan taman budaya tersebut nantinya tidak hanya menjadi mercusuar peradaban, tetapi juga penggerak perekonomian masyarakat setempat.
“Jadi nanti, Bank Syariah (BSI) nanti akan membangun masjid yang kapasitasnya besar, BRI akan merenovasi mwnara siger , Bank mandiri membangun UMKM area dan bank BNI membangun creative hub dan BTN akan membangun development enterpeeneur centre,” pungkasnya.
(IND)