Dalam mengantisipasi lonjakan penumpang pada periode lebaran, pihaknya bakal menutup gate 5 menit sebelum keberangkatan kereta. Hal itu menimbang aspek keamanan bagi para penumpang. Menghindari para penumpang yang berlarian untuk mengejar ketertinggalan kereta.
"Kita tidak mau masyarakat itu berlari sehingga menyebabkan resiko-resiko yang mungkin timbul ya, seperti terjatuh dan lainnya sehingga memang 5 menit sebelum jadwal keberangkatan ini dia sudah ditutup," kata Eva.
"Musim libur lebaran kali ini memang menjadi momen pertama kalinya untuk kereta cepat setelah beroperasi di 17 Oktober lalu, sehingga memang segala sesuatunya kita persiapkan," pungkasnya.
(NIA)