IDXChannel – Pemerintah menargetkan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara bisa dimulai pada semester II 2022. Pembangunan pada tahap awal bakal berfokus pada pengembangan Konektivitas, kantor pemerintahan, hingga hunian untuk PNS yang akan berpindah ke sana.
Meski begitu, investor untuk proyek tahap awal tersebut masih menjadi tanda tanya. Wakil kepala Otorita IKN Nusantara Dhony Raharjoe mengatakan pihaknya memang memerlukan banyak uluran tangan dari para investor untuk mewujudkan IKN Nusantara.
Agar banyak investor yang tertarik menanamkan modal di proyek IKN Nusantara, Dhony menjanjikan beragam insentif fiskal."Saya ingin gelar karpet merah untuk investor, saya ingin berikan di Indonesia ada insentif di IKN insentifnya harus plus," ujar Dhony dalam konferensi persnya, Kamis (9/6/2022).
Dhony menjelaskan saat ini pihaknya tengah merumuskan skema terbaik untuk menciptakan iklim investasi di IKN Nusantara. Salah satunya terkait ketersediaan lahan yang siap digarap, sehingga pengembang tidak perlu lagi harus berurusan dengan masalah pertanahan untuk membangun di IKN Nusantara.
"Pengembang tidak perlu membebaskan lahan lagi, tinggal bicara dengan otorita, dan otoritas akan menyediakan insentif, bagaimana perlakuan tanahnya yang paling nyaman," kata Dhony.