sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Pakar Imbau Indonesia Pelajari Kesalahan AS dalam Tangani Covid-19

Economics editor Leonardus Kangsaputra
05/01/2022 20:48 WIB
Indonesia harus banyak belajar dari kasus Covid-19 yang terjadi di Amerika Serikat (AS).
Ilustrasi Covid-19
Ilustrasi Covid-19

IDXChannel - Pakar Kesehatan sekaligus Dokter Relawan Covid-19, dr. Muhamad Fajri Adda'i mengatakan Indonesia harus banyak belajar dari kasus Covid-19 yang terjadi di Amerika Serikat (AS). Sebab Negeri Paman Sam tersebut mengalami lonjakan kasus padahal cakupan vaksinnya cukup tinggi.

"Amerika udah 77 persen dari populasi udah disuntik vaksin full dosis. Bahkan 20 persen sudah booster (dosis ketiga) tapi meledaknya satu hari sampai 1 juta,  yang meninggal hampir 1.600 per hari," ujar dr. Fajri, saat diwawancarai MNC Portal, Rabu (5/1/2022).

Selain itu, masyarakat AS yang dirawat inapnya akibat Covid-19 juga mencapai sekira 109 ribu per hari. Kondisi ini terjadi meskipun AS sudah memiliki kekebalan tubuh. Dokter Fajri mengatakan minimnya protokol kesehatan yang menyebabkan terjadinya ledakan kasus Covid-19.

"Lain cerita dengan Inggris walaupun udah sampai 180 ribu per hari tapi yang masuk rumah sakit tidak sebanyak AS. Norwegia, Denmark dan negara-negara maju lainnya tidak memiliki kasus meninggal separah AS.

Bagaimana dengan Indonesia?

Dokter Fajri mengatakan saat ini kondisi Covid-19 di Indonesia berada dalam posisi yang netral. Artinya situasi Covid-19 di Indonesia tidak seperti di AS, namun tidak juga seperti kondisi yang terjadi di Inggris.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement