Sebelumnya, Otoritas Kesehatan mengungkapkan bahwa di Tepi Barat Palestina yang saat ini diduduki Israel, telah terdeteksi tiga kasus varian Omicron di antara warga Palestina pada 16 Desember 2021 dan jumlahnya meningkat menjadi 23 di antara 3,1 juta penduduk.
Vaksin yang diberikan bagi warga Palestina terdiri dari vaksin Pfizer/BioNTech, AstraZeneca, Suntik V atau Sinopharm
Pihak berwenang di Tepi Barat dan Jalur Gaza, wilayah yang menampung sekitar 4,8 juta warga Palestina, telah melaporkan 4.858 kematian akibat virus corona sejak awal pandemic Covid-19.
(NDA)