Dalam hal ini, PLN telah mendesain ulang proses bisnis perusahaan. Digitalisasi telah diterapkan secara end to end mulai dari sektor pembangkitan, transmisi, distribusi hingga pelayanan pelanggan dalam satu kerangka Anti- Blackout. Sehingga, operasional PLN dalam melayani masyarakat dari hulu ke hilir banyak ditopang oleh proses yang berbasis digital.
"Kami mengadopsi teknologi terbaru tidak hanya untuk menyederhanakan proses bisnis kami, namun juga memastikan PLN mampu menjawab setiap tantangan yang muncul dalam transisi energi," jelasnya.
PLN tengah merancang super grid guna meningkatkan konektivitas listrik antar pulau di Indonesia. Super grid adalah jaringan transmisi interkoneksi pintar yang menghubungkan pusat pembangkit EBT dengan pusat beban.
Menurutnya, pengembangan super grid di Indonesia bertujuan meningkatkan konektivitas antar sistem kelistrikan di pulau berbeda hingga dapat menaikkan penetrasi sumber energi terbarukan, sekaligus menjaga kestabilan sistem dengan mengurangi dampak dari peningkatan intermitensi pembangkit energi terbarukan.
Direktur Keuangan PLN, Sinthya Roesly mencatat, pertumbuhan ekonomi dan infrastruktur Indonesia yang cepat, telah berkontribusi pada peningkatan permintaan energi yang sangat besar di Indonesia.