Meski begitu, Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir menegaskan, persoalan tanah kas desa yang menghambat pembangunan Tol Cisumdawu kini sudah tuntas.
"Minggu kemarin sudah mengundang seluruh camat yang berkaitan dengan lahan, semua sudah clear. Besok kita rapat Forkopimda untuk mengakselerasi," ujar Dony.
Tol Cisumdawu sendiri ditargetkan rampung akhir 2021 atau awal 2022. Kehadiran Tol Cisumdawu akan memangkas waktu perjalanan Bandung-BIJB dari tiga jam menjadi satu jam, sehingga bandara kebanggaan warga Jabar itu akan lebih optimal.
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan, pihaknya sudah menerjunkan tim khusus untuk menyelesaikan hambatan pembangunan Tol Cisumdawu. Kendala yang jadi sorotan, kata Luhut, adanya sejumlah bidang tanah yang sudah dibebaskan, namun belum bisa dibangun karena ada penolakan warga.
"Ada beberapa bidang lahan yang sudah bebas, namun belum dapat dikonstruksi karena ada penolakan dari warga, tapi kami sudah terjunkan tim untuk diselesaikan," katanya.