sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Pemerintah Ajak Investor Singapura Keliling IKN Jajaki Potensi Investasi

Economics editor Ikhsan Permana SP/MPI
01/06/2023 18:55 WIB
Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) memfasilitasi rangkaian kegiatan Singapore Business Visit to Nusantara Capital.
Pemerintah Ajak Investor Singapura Keliling IKN Jajaki Potensi Investasi. (Foto: MNC Media)
Pemerintah Ajak Investor Singapura Keliling IKN Jajaki Potensi Investasi. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) memfasilitasi rangkaian kegiatan Singapore Business Visit to Nusantara Capital selama tiga hari pada tanggal 30 Mei - 1 Juni 2023. 

Kegiatan ini diikuti oleh 95 delegasi yang terdiri dari 69 perusahaan asal Singapura.

Kedatangan para investor dari Singapura di Titik Nol Ibu Kota Nusantara (IKN) disambut hangat oleh Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.

Tidak hanya menyambut, Luhut juga menemani investor berkeliling dan menunjukkan progres kemajuan pembangunan IKN.

“Kawasan IKN dengan luas lebih dari 50.000 hektar dan terdapat 9 area ini sangat terbuka lebar bagi para investor yang ingin bekerja sama turut memajukan Indonesia. Kami berharap kunjungan ini merupakan awal yang baik untuk bekerja sama mencapai tujuan yang saling menguntungkan,” jelas Luhut dalam siaran tertulis, Kamis (1/6/2023).

Menyambung apa yang disampaikan oleh Luhut, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono berterima kasih atas kunjungan bisnis delegasi Singapura dan memaparkan informasi perkembangan pembangunan IKN kepada pemangku kepentingan, dalam hal ini investor untuk menjajaki peluang baru di IKN. 

Sebagai pihak yang bertanggung jawab atas pembangunan IKN, Menteri Basuki juga turut serta mendampingi delegasi Singapura melihat langsung berbagai lokasi di IKN seperti Titik Nol Nusantara, Sumbu Kebangsaan Barat, Hunian Pekerja Konstruksi, dan Bendungan Sepaku Semoi.

“Saat ini proses pembangunan di IKN sudah mencapai 29,45%. Kita tidak hanya membangun desain berdasarkan unsur keindahan saja tapi berdasarkan perhitungan teknik yang benar dan tidak mengesampingkan estetika. Selain bangunan, fokus kami saat ini adalah pembangunan tol untuk mempermudah akses ke IKN,” jelas Basuki.

Sementara itu, Deputi Pengembangan Iklim Penanaman Modal Kementerian Investasi/BKPM Yuliot mengungkapkan bahwa Kementerian Investasi/BKPM senantiasa memberikan pelayanan terbaik kepada investor melalui reformasi regulasi, percepatan proses perizinan, perumusan insentif, dan layanan end-to-end bagi investor.

“Provinsi Kalimantan Timur menduduki peringkat ke-13 sebagai tujuan investasi dari investor Singapura menyumbang USD1,08 miliar atau 2% dari investasi Singapura selama 5 tahun terakhir. Proses yang signifikan dalam pembangunan infrastruktur dan regulasi yang jelas akan mendukung kemudahan berbisnis dan investasi di IKN,” ungkap Yuliot.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement