sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Pemerintah Bahas Kemungkinan Berikan Kredit modal Kerja untuk Pariwisata Bali

Economics editor Aditya Pratama
26/03/2021 15:09 WIB
Pemerintah akan memberikan fasilitas khusus untuk masyarakat Bali yang bergerak di bidang pariwisata.
Pemerintah akan memberikan fasilitas khusus untuk masyarakat Bali yang bergerak di bidang pariwisata. (Foto: MNC Media)
Pemerintah akan memberikan fasilitas khusus untuk masyarakat Bali yang bergerak di bidang pariwisata. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Pemerintah melalui Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KCP PEN) sedang mempertimbangkan untuk memberikan fasilitas khusus untuk masyarakat Bali yang bergerak di bidang pariwisata. Bantuan tersebut akan ditangani oleh Kementrian BUMN.

Wakil Menteri BUMN II, Kartika Wirjoatmodjo mengatakan, pemerintah terus berupaya untuk melakukan berbagai upaya dalam rangka pemulihan ekonomi nasional khususnya di Pulau Bali. Adapun Bali menjadi salah satu wilayah yang terdampak akibat pandemi Covid-19 karena adanya pembatasan wisata di wilayah tersebut.

"Khususnya untuk pemulihan dari sektor pariwisata dalam bentuk kredit modal kerja yang diberikan jaminan, termasuk juga memberikan keringanan dari utang masa lalu yang terdampak Covid-19," ujar Tiko dalam Virtual Press Conference Investment Forum Rethingking and Reinventing Bali Post Covid-19, Jumat (26/3/2021).

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan, untuk penanganan ekonomi di Pulau Dewata selain memanfaatkan sektor pariwisata yang sedang terganggu akibat pandemi Covid-19.

"Pertama, penanganan Covid itu kita baik dan itu ada data-datanya. Kedua, penanganan ekonomi kita juga bagus, ada data-datanya. Karena ini bagus, kita ingin supaya tidak terlalu lama pengangguran itu, di Bali ini kita diskusi sama Pak Gubernur jangan hanya turis saja, masalah pertanian, kelautan, industri itu juga harus dimainkan," ucap Luhut.

"Misalnya di Jembrana, dia punya udang disitu bagus, itu pada program kita sekarang dengan Menteri Kelautan dan Perikanan ini kita akan masuk," sambungnya.

Mengenai bantuan terhadap Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Bali, Luhut menyebut bahwa nantinya hal itu akan ditangani langsung oleh Kementerian BUMN dan salah satu perbankan plat merah untuk memberikan bantuan kepada pelaku UMKM.

"UMKM itu bagaimana mau menanganinya? mungkin tadi Pak Wamen BUMN dengan Dirut BRI kita pingin lihat, kan mereka belum pernah dapat Bantuan Pemerintah Langsung, jadi mungkin hapus buku utang mereka kita lagi timbang. Itu sedang kita rapatkan dan Pak Tiko dengan perbankan, untuk itu bisa dijalankan. Jadi, paralel kita lakukan bersama-sama," tuturnya. (TIA)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement