"Dampaknya sudah terasa. Utamanya dari tingkat hunian yang meningkat, Selain itu tingkat penjualan produk ekonomi kreatif juga meningkat," pungkasnya.
"Kita diminta presiden untuk membuat event mingguan, mungkin kita buat nanti desa wisata untuk event mingguan itu. Kemudian event bulanan nanti akan dilaksanakan pemerintah masing-masing kabupaten yang ada di kawasan Danau Toba. Sedangkan event tahunan kita akan minta Pemerintah Provinsi yang melaksanakan. Ada banyak kegiatan yang bisa digelar," sambungnya.
Hal senada disampaikan Anggota Komisi X, DPR-RI asal daerah pemilihan Sumatera Utara 1, Sofyan Tan. Sofyan mengaku pihaknya melihat program kementerian yang dipimpin Sandiaga Uno sudah 'on the track'. Khususnya untuk mempromosikan lima destinasi pariwisata super prioritas di Indonesia, termasuk Danau Toba.
"Komisi X, pada masa pandemi Covid-19 telah memberikan dukungan kepada Kemenparekraf untuk lebih mempromosikan pariwisata yang ada di Nusantara. Kita perkuat dulu budaya bangsa kita yang bisa kita terus gali dan kemudian kita sempurnakan. Dan kita perbaiki semua infrastruktur yang dibutuhkan, agar saat pandemi berakhir, turis dan mancanegara tidak ragu lagi datang ke Indonesia," kata Sofyan.
"Kita dukung sepenuhnya untuk ekonomi kreatif. Sejauh ini, Kementerian pariwsata dan ekonomi kreatif sudah on the track. Kami melihat, lima destinasi super prioritas itu menjadi satu promosi yang terus digaungkan. Makanya persiapan sangat penting untuk setelah pandemi," tandasnya. (TIA)