sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Pemprov DKI Jamin Ketersediaan Stok Minyak Goreng Jelang Ramadan Aman

Economics editor Muhammad Refi Sandi/MPI
21/03/2022 21:35 WIB
Wagub Ariza menjamin ketersediaan stok minyak goreng dan bahan pokok lainnya menjelang ramadhan aman meski tak ada operasi pasar.
Pemprov DKI Jamin Ketersediaan Stok Minyak Goreng Jelang Ramadan Aman
Pemprov DKI Jamin Ketersediaan Stok Minyak Goreng Jelang Ramadan Aman

IDXChannel - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) menyebut Pemprov DKI menjamin ketersediaan stok minyak goreng dan bahan pokok lainnya menjelang ramadhan aman meski tak ada operasi pasar.

"(Operasi pasar) Itu kita akan koordinasikan lagi dengan pemerintah pusat. Tentu harapan kita yang pertama ini memasuki ramadhan dan idul fitri nanti kita harapkan minyak goreng dan bahan pangan lainnya tersedia, stok jangan sampai kurang," kata Ariza di Balai Kota Jakarta, Senin (21/3/2022).

Ariza juga berharap harga bahan pokok menjelang ramadhan dapat terjangkau oleh masyarakat. "Kedua harapan kita harganya juga terjangkau, sesuai dengan kemampun dan daya beli masyarakat," ujarnya.

Kemudian, Ariza juga menyebut bahwa harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng curah subsidi Rp14 Ribu per liter. Sedangkan, minyak goreng kemasan mengikuti harga pasar dan tidak diatur.

Sementara itu, secara terpisah Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya Pamrihadi Wiraryo mengatakan pihaknya saat ini tak bisa menggelar operasi pasar minyak goreng karena terhalang aturan dari Menteri Perdagangan.

Pam juga membantah informasi yang menyebut akan menyalurkan 40 ribu liter minyak goreng dalam operasi pasar.

“Dalam Permendag itu di poin nomor dua disebutkan agar seluruh kepala dinas tidak melakukan operasi pasar,” ucap Pam saat dihubungi.

Lebih lanjut, Pam membeberkan larangan itu bertujuan untuk menjaga kondisi pasar tidak resah dengan isu ketersediaan minyak goreng. Ia juga menyebut minyak goreng sudah tersedia di gerai Food Station (FS).

“Tujuannya agar tidak membuat resah, karena apa? Karena minyak sudah tersedia. Jadi pada akhirnya tidak melakukan operasi pasar,” tuturnya.

(NDA)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement