IDXChannel - Pemerintah mengeklaim Indonesia sudah mampu mengurangi sampah ke laut sebanyak 27 persen. Hal tersebut diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dalam pertemuan forum Archipelagic and Island States (AIS).
Luhut menilai ini menjadi langkah luar biasa membuat Indonesia lebih bersih dari sampah-sampah plastik yang masuk ke laut.
Permasalahan sampah plastik di laut menjadi fokus utama kerja sama di AIS Forum. Dalam tiga tahun yang akan datang, Indonesia mampu mengolah sampah hampir 30 ribu ton per hari di seluruh Indonesia.
“Ini menjadi langkah luar biasa membuat Indonesia lebih bersih dari sampah-sampah plastik yang masuk ke laut. Ini akan membuat Indonesia menjadi negara yang paling leading dalam membersihkan laut," katanya dalam keterangan tertulis, Selasa (26/6/2023).
Saat ini juga akan dilakukan restorasi mangrove di 600 ribu hektare dan 400 ribu hektare di antaranya sudah ditanam kembali. Menurut Luhut, langkah ini akan menjadi contoh yang baik bagi sesama negara kepulauan.
"Apalagi negara-negara di Pasifik yang mungkin terdampak dengan kenaikan suhu bumi 1,5 derajat yang membuat naiknya permukaan air laut. Deforestasi di Indonesia juga makin berkurang dan itu juga menjadi salah satu yang terbaik di dunia," katanya.