Tak hanya itu, penyebab turunnya pendapatan WEGE di kuartal III 2022 juga disebabkan oleh adanya perubahan dalam pelaksanaan beberapa proyek strategis milik perseroan antara lain, proyek milik PT Bio Farma dan CSR milik Gudang Garam di Kediri. Terkait hal itu, terdapat perubahan dalam gambar dan desain bangunan, sehingga dibutuhkan waktu dan penyesuaian untuk dapat melakukan produksi.
“Jadi memang ada keterlambatan di beberapa proyek besar yang sedang kami kerjakan, tapi itu bukan karena kami tidak berproduksi, lebih karena secara teknis belum bisa kami lakukan,” pungkas Ogan.
(SLF)