sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Penerbangan JT-631 Rute Bengkulu-Jakarta Mendarat Darurat di Palembang, Simak Penjelasan Lion Air

Economics editor Iqbal Dwi Purnama
10/06/2023 18:15 WIB
Pesawat Lion Air rute Bengkulu - Jakarta dengan kode penerbangan JT-631 melakukan pendaratan darurat di bandar udara alternatif (divert), Palembang.
Penerbangan JT-631 Rute Bengkulu-Jakarta Mendarat Darurat di Palembang, Simak Penjelasan Lion Air (Foto: MNC Media)
Penerbangan JT-631 Rute Bengkulu-Jakarta Mendarat Darurat di Palembang, Simak Penjelasan Lion Air (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Pesawat Lion Air rute Bengkulu - Jakarta dengan kode penerbangan JT-631 melakukan pendaratan darurat di bandar udara alternatif (divert) yaitu Bandar Udara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, Sumatera Selatan (PLM).

Berdasarkan keterangan resmi maskapai yang diterima IDX Channel, Sabtu (10/6/2023), hal itu dilakukan setelah mendeteksi adanya salah satu indikator yang menunjukkan ada potensi (kemungkinan) di salah satu sistem pesawat yang harus dilakukan pengecekan di darat dengan segera. 

Keputusan pilot untuk mengalihkan pendaratan merupakan hasil dari pertimbangan yang matang. Keputusan tersebut diambil dengan tujuan utama menjaga keselamatan, keamanan dan kenyamanan penumpang. Pilot telah mengikuti dan menjalankan semua prosedur yang berlaku secara baik (tidak melakukan kesalahan dalam pelaksanaan tugas). Hal ini menunjukkan tingkat keprofesionalan dan keterampilan pilot dalam menghadapi situasi yang memerlukan tindakan cepat dan tepat.

Pertimbangan pengalihan pendaratan di Palembang lebih diutamakan karena posisi pesawat saat di udara lebih dekat ke Bandar Udara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II dibandingkan jarak ke Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta atau bandar udara lain serta pekerjaan pengecekan secara teknis dapat ditangani secara cepat dan mudah.

Namun demikian, pesawat tersebut mendarat dengan aman dan normal (tidak mendarat darurat) pukul 08.11 WIB di Bandar Udara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II. Setelah pesawat berada pada area parkir secara sempurna, seluruh penumpang diarahkan menuju ruang tunggu di terminal bandar udara. 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement