“Kalau di luar kan udah hanya uang, Indonesia kan macam-macam, ada sembako, uang, ini itu tapi itu tidak efektif dan bagaimana mengawasinya. Itu kan sumber korupsi juga dan ini tak mudah,” ujarnya.
Dalam hal ini dirinya menyampaikan bahwa untuk data dan bantuan sosial hang diberikan okeh pemerintah luar di negara lain sudah sangat jelas dan pasti.
“Iya kan datanya juga sudah pasti kalau misalkan data negaranya sudah pasti penyebarannya juga pasti sesuai dan juga tidak ada ditemukan kecurangan kecurangan dan itu minim sehingga gampang untuk dilakukan peninjauan ataupun pembagianya terkontrol dengan baik oleh pemerintah.”tambahnya.
Terkahir masalah pembagian uang atau bansos tersebut di luar negeri pun satu pintu, berbeda dengan Indonesia berbagai macam mulai dari bank, langsung rantai pemberian dari atas ke bawah yang tidak sesuai dan banyak mandeg atau stagnan.
(IND)