"Harapan kami biaya yang dikeluarkan untuk vaksin ini seminimal mungkin," ungkapnya
Ia menambahkan, bahwa saat ini pihaknya sedang menunggu juknis dari kementerian Kesehatan terkait pelaksanaan.
"Kemungkinan akan keluar dalam waktu dekat. Biarpun nanti gotong royong atau yang gratis ini pake satu data dari pemerintah. Supaya tidak ada nanti orang yang ikut dua program vaksinasi," tandasnya. (TIA)