sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Percepat Inklusi Keuangan, Holding Ultra Mikro Dinilai Mampu Ciptakan Teknologi Kecerdasaan Buatan

Economics editor Kunthi Fahmar Sandy
12/08/2021 17:58 WIB
Holding Ultra Mikro (UMi) dipandang akan mampu menyediakan teknologi berbasis kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI)
Percepat Inklusi Keuangan, Holding Ultra Mikro Dinilai Mampu Ciptakan Teknologi Kecerdasaan Buatan (FOTO:MNC Media)
Percepat Inklusi Keuangan, Holding Ultra Mikro Dinilai Mampu Ciptakan Teknologi Kecerdasaan Buatan (FOTO:MNC Media)

"Kalau memang ada karyawan yang bertugas di daerah atau di pasar, itu dia harus kenal semua. Itu juga yang nanti akan mendorong pelaku mikro perlahan beralih ke lembaga keuangan formal. Rentenir itu merajalela karena mereka kenal dekat," imbuhnya. 

Sementara itu, Ketua Umum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid mengatakan holding UMi akan menciptakan akselerasi inklusi keuangan, sehingga ke depannya memacu pertumbuhan populasi pengusaha baru di Indonesia. 

Hal itu tak terlepas dari pengalaman ketiga BUMN yang terlibat holding yang selama ini memang fokus pada pemberdayaan dan pembiayaan bagi masyarakat kecil. 

“Pembentukan ekosistem (melalui holding) untuk akselerasi financial inclusion dan menjangkau yang belum terlayani pinjaman. Saat ini, banyak pelaku usaha di segmen mikro dan ultra mikro yang belum tersentuh layanan jasa keuangan formal. Misalnya, untuk keperluan pinjaman modal guna memperluas dan memperkuat usaha,” kata Arsjad. 

Senada, pengamat BUMN dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI) Toto Pranoto mengatakan holding UMi diharapkan mempercepat laju inklusi keuangan dan pembiayaan berkelanjutan. Sinergi ekosistem ultra mikro melalui holding pun tak terlepas dari program pemerintah untuk mendukung visi dalam pemberdayaan segmen usaha tersebut. 

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement