Dengan telah terbangunnya pola pikir tersebut Menkop Teten berharap dapat terciptanya suatu ekosistem yang baik untuk koperasi dan UMKM di masa depan.
MenKopUKM mengatakan, dalam ekosistem yang ini baru akan terus adaptif dan berinovasi dalam berbagai program dan kebijakan dengan melakukan perubahan-perubahan yang berorientasi pada kepentingan publik.
Untuk itu, sudah menjadi kewajiban melakukan kolaborasi serta kerja sama yang dinamis dan terkoneksi antarekosistem lintas-kementerian, komunitas, profesional, insan koperasi, pelaku UMKM, serta masyarakat.
Berbagai program prioritas telah dilakukan KemenKopUKM untuk mewujudkan kebijakan dan regulasi yang tepat, terukur, dan akuntabel. Antara lain, mendorong terwujudnya Basis Data Tunggal KUMKM serta melakukan kemitraan dan kolaborasi dengan BUMN melalui peningkatan peran koperasi dan UMKM dalam rantai pasok global (global value chain) dan berorientasi ekspor.
“Seluruh organ Kementerian Koperasi dan UKM bekerja bak sebuah rantai yang saling terpaut, menjadi sebuah ekosistem yang bergerak bersama untuk mencapai tujuan,” pungkas MenKopUKM.
(IND)