IDXChannel - Banyak pihak meyakini bahwa potensi perkembangan ekononomi digital di Indonesia sangat menjanjikan.
Namun demikian, sinyal waspada ditunjukkan oleh laporan yang baru saja dirilis oleh Google bersama Temasek dan Bain & Company.
Dalam laporan bertajuk 'Economy SEA' tersebut, posisi Indonesia memang diakui sebagai kekuatan terbesar ekonomi digital di Asia Tenggara.
Namun bila dilihat lebih detil, angka prediksi nilai total transaksi digital (gross merchandise volume/GMV) dalam laporan itu diprediksi hanya akan tumbuh sebesar 130 miliar dolar AS.
Padahal dalam laporan setahun sebelumnya, GMV Indonesia sempat diprediksi bakal meningkat menjadi 146 miliar dolar AS pada 2025 mendatang.