IDXChannel - Riset PT Sinarmas Sekuritas memperkirakan ekonomi Indonesia masih cukup stabil di tengah ketidakpastian kondisi global. Pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) RI pada kuartal II-2024 diproyeksikan berada di kisaran 5,1-5,2%.
"Di kisaran 5,1-5,2%, di mana pertumbuhan Kuartal II-2024 masih akan cukup kuat di 5,3%, yang didukung belanja pemerintah maupun investasi masih cukup kuat," kata Institutional Research Sinarmas Sekuritas, Isfhan Helmy, dalam Webinar Global and Domestic Investment Strategies di Jakarta, Jumat (24/5/2024).
Diketahui PDB Indonesia pada Kuartal I-2024 tumbuh 5,11%, yang didorong oleh belanja pemerintah dan konsumsi swasta. Isfhan menilai ini merupakan pertumbuhan terendah untuk kuartal Ramadan sejak 2017.
Adapun neraca perdagangan dinilai masih akan mencatatkan surplus di atas USD3 miliar sepanjang sisa 2024.
Sinarmas membaca realisasi surplus akan mencapai USD3,6 miliar secara rata-rata pada kuartal IV-2024.
"Penopang utama akan datang dari beroperasinya mega smelter Freeport Dan Amman Minerals yang diperkirakan akan membawa tambahan sekitar USD300 juta per bulan pada Kuartal IV-2024 nanti," paparnya.