sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Pertumbuhan Ekonomi RI Melambat di Kuartal II, Ini Strategi Pemerintah di Sisa 2024

Economics editor Atikah Umiyani
05/08/2024 23:30 WIB
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan upaya pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia di sisa 2024.
Pertumbuhan Ekonomi RI Melambat di Kuartal II, Ini Strategi Pemerintah di Sisa 2024. Foto: MNC Media.
Pertumbuhan Ekonomi RI Melambat di Kuartal II, Ini Strategi Pemerintah di Sisa 2024. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan upaya pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia di sisa 2024.

"Untuk kuartal III dan kuartal IV tentu pemerintah melihat faktor apa lagi yang kita bisa didorong. Namun salah satu yang pemerintah akan dorong juga terkait dengan belanja pemerintah di kuartal III ini," kata dia dalam Konferensi Pers terkait Pertumbuhan Ekonomi Kuartal II-2024 di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (5/8/2024). 

Pemerintah juga akan memperhatikan fasilitas yang diberikan untuk sektor konstruksi dan peningkatan kinerja Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). 

"Beberapa hal yang terkait dengan UMKM, kan kemarin pemerintah sudah mendorong dalam kebijakan untuk UMKM yang terlibat dalam kredit usaha rakyat (KUR) yang akad-nya sudah ditandatangani di tahun 2022 itu bisa direstrukturisasi sesuai dengan regulasi OJK. Jadi itu keputusannya juga sudah dibahas dalam rapat komite dari KUR," kata Airlangga. 

Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II-2024 sebesar 5,05 persen year-on-year (YoY).

Pertumbuhan ini melambat apabila dibandingkan dengan kuartal pertama 2024 yang sebesar 5,11 persen (YoY), dan kuartal kedua 2023 yang sebesar 5,17 persen (YoY).  

Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS Moh. Edy Mahmud mengatakan konsumsi rumah rumah tangga masih menjadi penopang utama Produk Domestik Bruto (PDB) di kuartal II-2024. 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement