Dai-ichi memiliki 18,9 triliun yen dalam bentuk obligasi. Dia menjelaskan alasan melalukan penjualan obligasi tersebut.
Sumino memperkirakan Bank of Japan (BOJ) akan menaikkan suku bunga bulan ini karena ekonomi negara ini berada di jalur pemulihan. Menurutnya, BOJ sengaja membiarkan suku bunga tidak berubah di Desember karena menunggu kebijakan baru Presiden terpilih AS Donald Trump.
Saat ini imbal hasil obligasi secara global meningkat karena ekonomi AS. Data AS termasuk klaim pengangguran yang rendah, penjualan obligasi korporasi yang besar dan kenaikan harga minyak telah memicu ekspektasi kekuatan ekonomi dapat mencegah kenaikan suku bunga oleh Federal Reserve.
Imbal hasil obligasi AS bertenor 10 tahun naik 40 basis poin menjadi 4,569 persen di Desember, setelah turun di sebagian besar bulan lainnya di tahun 2024.
Dia memperkirakan batas atas untuk obligasi 30 tahun mungkin sekitar 2,5 persen dan 1,5 persen untuk obligasi 10 tahun.
(Ibnu Hariyanto)