Marjuki juga telah meneken surat edaran sosialisasi terhadap penyakit hepatitis misterius itu. Nantinya, diharapkan fasiltas kesehatan dapat langsung melaporkan apabila ditemukan pasien yang dicurigai terpapar.
"Kami menunggu arahan dari Menkes, tetap kami sosialisasikan baik dari puskesmas atau rumah sakit. Sudah kami persiapkan. Mana kala ada hal yang dicurigai hepatitis akut, segera laporan," pungkas Marjuki.
(IND)