sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

PMI Manufaktur RI Kontraksi, Kemenperin: Optimisme Pelaku Industri Semakin Menurun 

Economics editor Nia Deviyana
02/05/2025 14:21 WIB
Ketidakpastian lobal terjadi baik itu karena perang tarif yang digulirkan oleh Amerika Serikat maupun adanya serbuan dari produk impor. 
Juru Bicara Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Febri Hendri Antoni Arief. Foto: dok. Kemenperin.
Juru Bicara Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Febri Hendri Antoni Arief. Foto: dok. Kemenperin.

Febri juga mengemukakan, sudah banyak pelaku industri atau asosiasi yang bersuara di media atau juga telah melaporkan berbagai keluhannya ke Kementerian Perindustrian atas kondisi ketidakpastian saat
ini. 

"Mereka menunggu kebijakan-kebijakan strategis dari pemerintah dalam memberikan perlindungan kepada industri dalam negeri untuk bisa berdaya saing di pasar domestik atau menjadi tuan rumah di negara sendiri," kata dia.

Sebab, dari sisi struktur produksi, sekitar 20 persen produk industri nasional dialokasikan untuk pasar ekspor, sementara 80 persen lainnya diserap oleh pasar domestik yang mencakup belanja pemerintah, swasta, dan rumah tangga. 

Ini menunjukkan bahwa pentingnya pasar domestik harus dilindungi untuk kepentingan industri dalam negeri, yang sekaligus sebagai wujud nyata bentuk sikap nasionalisme.

(NIA DEVIYANA)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement