IDXChannel - Sekitar 10-15 armada pesawat milik PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) berhasil dilakukan optimalisasi program restorasi atau pemulihan. Langkah revitalisasi pesawat itu karena adanya dukungan pendanaan dari PT Perusahaan Pengelola Aset (Persero) atau PPA senilai Rp725 miliar.
Sekretaris Perusahaan PPA Agus Widjaja mengatakan, bantuan pendanaan kepada Garuda Indonesia melalui skema bagi hasil. Artinya, suntikan anggaran ini bukan melalui skema restrukturisasi keuangan maskapai BUMN itu.
Garuda memang tidak memiliki pendanaan yang cukup, pasca perusahaan memperoleh homologasi atau kesepakatan damai dengan kreditur dalam proses Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat sejak awal 2022 lalu.
"Ada 10 sampai 15 pesawat. Jadi, dana yang kita berikan ke Garuda Rp725 miliar itu untuk mendukung Garuda untuk merevitalisasi atau merestorasi 10 sampai 15 pesawat armada pesawatnya, supaya layak terbang. Akhirnya PPA turut membantu kebangkitan sektor pariwisata nasional," ujar Agus saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, ditulis pada Jumat (31/3/2023).