Perseroan optimis masih akan dapat ekspansif dan bertumbuh dengan prinsip kehati-hatian dan terukur dalam setiap pengambilan keputusan belanja modal.
Beberapa langkah yang akan ditempuh Blue Bird antara lain melakukan peremajaan untuk armada-armada Perseroan untuk tetap dapat melayani customer secara prima.
Ekspansi penambahan armada dilakukan berdasarkan sebaran permintaan di masing-masing segmen bisnis Perseroan untuk menjaga tingkat utilisasi armada di level yang tinggi.
Selain itu, Blue Bird menyediakan belanja modal (capital expenditure/capex) sekitar Rp1,5 triliun-Rp2 triliun pada 2023. Penggunaan belanja modal tersebut untuk pembelian lebih dari 6.000 armada guna meremajakan sekaligus menambah jumlah armada Blue Bird. (NIA)