IDXChannel - Setelah Inggris, kali ini giliran Prancis mengumumkan penemuan varian baru dari Corona Virus Disease 2019 alias Covid-19 di negerinya. Meski demikian, Kementerian Kesehatan Prancis menyebut varian ini tidak lebih mematikan dibandingkan mutasi sebelumnya.
Melansir Foxnews, Selasa (16/3/2021), pakar kesehatan telah memperingkatkan tentang varian Covid-19 ini dan ancaman yang dapat ditimbulkannya. Keberadaan mutasi virus ini pertama kali ditemukan di rumah sakit di wilayah Lannion.
Awal bulan ini, Kepala Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat, Dr. Rochelle Walensky, mengatakan sangat khawatirkan atas kemunculan varian virus tersebut.
Jika itu terjadi, maka strategi yang telah disiapkan oleh Amerika Serikat dalam menghadapi pandemi Covid-19 bisa saja tidak efektif dalam menghadapi varian terbaru ini.
Kemunculan varian baru virus Covid-19 membuat Pemerintah Prancis menghadapi sebuah dilema besar. Prancis telah menegaskan bahwa mereka akan menghindari segala kemungkinan lockdown guna memulihkan perekonomian yang terpuruk sejak pandemi melanda.