sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Produsen Cognag Prancis Geram Terkait Ancaman Pemberlakukan Tarif oleh China

Economics editor Dian Kusumo Hapsari
24/09/2024 15:11 WIB
Para produsen cognac yang frustrasi di wilayah barat daya Prancis semakin cemas atas ancaman tarif yang mungkin diberlakukan oleh China terhadap minuman brendi
Produsen Cognag Prancis Geram Terkait Ancaman Pemberlakukan Tarif oleh China. (Foto: MNC Media)
Produsen Cognag Prancis Geram Terkait Ancaman Pemberlakukan Tarif oleh China. (Foto: MNC Media)

“Kami tidak punya jalan keluar,” kata Rodolphe Texier, seorang anggota serikat petani di wilayah Charente, Prancis barat.

“Jika Eropa tidak mendengar kami, kami akan mati,” kata Texier. Ia menambahkan bahwa ia mengkhawatirkan dampak yang meluas di seluruh industri yang dapat berdampak pada semua orang, mulai dari penyuling, pembuat tong penyimpan minuman, hingga pengemudi truk.

Dengan lebih dari 4.400 pertanian dan sekitar 85.000 pekerjaan, industri cognac Prancis sudah berada dalam masalah setelah mengalami penurunan penjualan sebesar 22 persen pada tahun 2023 dan secara dramatis mengurangi zona penanaman anggur baru.

Pembuat brendi Prancis bukan satu-satunya yang berada di bawah tekanan, karena Beijing meluncurkan protes terhadap anak perusahaan Uni Eropa pada beberapa produk susu pada bulan Agustus lalu.

Meskipun pertemuan “pada prinsipnya” telah diatur antara BNIC dan kantor perdana menteri, Florent Morillon mengatakan kepada kantor berita AFP bahwa ada perasaan “tersandera” oleh Paris dan Brussels.”

Halaman : 1 2 3 4 5
Advertisement
Advertisement