sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Turun Jadi 5,8 Persen, Ini Sebabnya

Economics editor Rina Anggraeni
13/10/2021 16:09 WIB
International Monetary Fund (IMF) menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi dunia 2021 dari 6,0% menjadi 5,9% (0,1 percentage point/pp) dibanding sebelumnya.
Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Turun Jadi 5,8 Peersen, Ini Sebabnya. (Foto: MNC Media)
Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Turun Jadi 5,8 Peersen, Ini Sebabnya. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - International Monetary Fund (IMF) menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi dunia 2021 dari 6,0% menjadi 5,9% (0,1 percentage point/pp) dibanding sebelumnya pada Juli. Namun demikian, proyeksi pertumbuhan ekonomi global tahun 2022 tidak berubah di level 4,9%.

Kepala BKF Febrio Kacaribu mengatakan pemulihan ekonomi global masih solid, meski beberapa aspek memengaruhi perubahan proyeksi seperti isu gangguan supply di negara maju serta sempat memburuknya kasus Covid-19 di negara berkembang akibat varian Delta.

"Penurunan proyeksi pertumbuhan ekonomi tahun 2021 terjadi secara luas di negara maju maupun negara berkembang," kata Febrio di Jakarta, Rabu (13/10/2021).

Hal ini menunjukkan adanya risiko global yang meningkat. Dua perekonomian terbesar dunia, yakni Amerika Serikat (AS) dan China, juga mendapatkan revisi ke bawah untuk outlook pertumbuhannya. Ekonomi AS diproyeksikan tumbuh 6,0% di 2021 (turun 1,0 pp), sementara China tumbuh 8,0% (turun 0,1 pp).

Penurunan proyeksi pertumbuhan AS didorong isu gangguan supply yang ditandai dengan naiknya tekanan inflasi yang mencapai rekor tertinggi dalam beberapa dekade terakhir. Konsekuensinya, konsumsi mengalami perlambatan di triwulan ke-3 yang turut dipengaruhi oleh kenaikan kasus Covid-19. Di sisi lain, penurunan proyeksi pertumbuhan China disebabkan pengurangan investasi publik dan pengetatan regulasi di sektor properti.

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement