IDXChannel - Varian Delta masih menjadi ancaman serius di tengah pandemi Covid-19 saat ini. Meski demikian, pemerintah tetap menggelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas dan bahkan menambah daftar sekolah yang siap melakukan kegiatan tersebut.
Lantas, apakah varian Delta sudah bisa ditangani dengan baik? atau memang tidak berbahaya bagi anak-anak? Menanggapi hal tersebut, para ahli sejauh ini mengatakan bahwa tidak ada bukti kuat varian Delta membuat anak-anak dan remaja lebih rentan jika terpapar dibanding varian lainnya. Meski varian Delta menyebabkan lonjakan kasus infeksi di antara anak-anak karena sifat mudah menyebarnya.
"Kemampuan varian Delta yang cepat menular antarorang membuatnya lebih berisiko bagi anak-anak dan itu kenapa penting sekali menggunakan masker di sekolah dan vaksinasi bagi mereka yang sudah berusia di atas 12 tahun," papar dr Juan Dumois, Dokter Spesialis Penyakit Menular Pediatrik di Johns Hopkins All Children's Hospital di St. Petersburg, Florida, dikutip dari Fox News, Senin (27/9/2021).
Menurut laporan Badan Kesehatan Dunia (WHO), varian Delta sudah teridentifikasi di 180 negara. Dari kasus tersebut, lonjakan infeksi pun terjadi pada anak-anak dan remaja dan banyak dari kelompok ini yang dirawat di rumah sakit.
Di Amerika Serikat misalnya, kurang dari dua per 100.000 anak pada akhir Agustus hingga awal September dilaporkan dirawat inap akibat varian Delta. Angka tersebut tidak berubah drastis menurut laporan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC).