Perawatan pabrik ini bertujuan untuk mendukung peningkatan produksi gula dan meningkatkan efisiensi proses.
Pada komoditas tembakau, lanjut Tuhu, ada kenaikan siginifikan pada produksi daun hijau daun. Pada produksi daun hijau, kenaikan mencapai angka 16% dibandingkan realisasi tahun 2021. Rencana tanam perdana tembakau akan dilakukan di Februari 2022 dan panen perdana tembakau pada Juli 2022.
“Komoditas tembakau terus menunjukkan perbaikan kinerja, termasuk di tahun 2021 lalu. Sehingga, target-target kinerja di tahun 2022 ini harapannya dapat tercapai dengan melakukan inovasi baru di on farm yang mengacu pada evaluasi kinerja,” tutur dia.
(NDA)