sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Pusat Perbelanjaan Diprediksi Bangkit di Tengah Mahalnya Harga BBM

Economics editor Rizky Fauzan
13/10/2022 17:18 WIB
APPBI dampak tidak langsung tersebut terjadi dengan penurunan daya beli di masyarakat.
Pusat Perbelanjaan Diprediksi Bangkit di Tengah Mahalnya Harga BBM (FOTO:MNC Media)
Pusat Perbelanjaan Diprediksi Bangkit di Tengah Mahalnya Harga BBM (FOTO:MNC Media)

Setelah melalui badai Covid-19 selama 2 tahun, kondisi dunia dihadapkan pada ketidakpastian. Tahun ini, Alphonzus memperkirakan pusat perbelanjaan masih akan menghadapi tekanan tersebut, dan diharapkan tahun 2023 akan pulih.

“Kami di APPBI memperdiksi kondisi di dunia akan berlangsung 1-2 bulan kedepan (dampaknya), tapi akan mulai stabil menjelang Desember, dan di tahun 2023 jumlah pengunjung akan pulih,” lanjut dia.

Untuk mendorong jumlah kunjungan, Alphonzus mengimbau agar pusat perbelanjaan bisa beradaptasi dengan tidak hanya fokus sebagai tempat penjualan saja. Melainkan, mengakomodir kebutuhan masyarakat untuk berinteraksi secara langsung.

“Untuk mempertahankan jumlah kunjungan, pusat perbelanjaan seharusnya bukan sekadar tempat belanja, karena yang dihadapi adalah bersaing dengan penjual online. Jadi shopping mall itu harus melebarkan fungsinya, untuk journey dan experience juga,” kata dia.

Sebagaimana diketahui, PT Pertamina (Persero) resmi menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi yaitu Pertalite dan Solar per 3 September 2022. Selain itu, harga BBM Pertamax nonsubsidi juga resmi naik.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement