sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Ridwan Kamil Klaim Jabar Unggul di Industri Otomotif Listrik

Economics editor Agung Bakti Sarasa
06/10/2022 17:03 WIB
Total porsi energi di Jabar yakni 25,87 million tonne of oil equivalent (MTOE).
Ridwan Kamil Klaim Jabar Unggul di Industri Otomotif Listrik. Foto: MNC Media.
Ridwan Kamil Klaim Jabar Unggul di Industri Otomotif Listrik. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengatakan provinsi yang dipimpinnya unggul dalam sektor investasi hijau, khususnya industri otomotif listrik dan energi terbarukan. 

Klaim Gubernur yang akrab disapa Emil ini bukan tanpa alasan. Menurutnya, Jabar memiliki infrastruktur yang baik untuk mendukung industri tersebut. Terlebih, Jabar pun kaya akan potensi yang diperlukan untuk industri tersebut.

Emil mencontohkan industri kendaraan listrik membutuhkan komponen penunjang yang tidak dikerjakan oleh perusahaan berskala besar. Di Jabar,  kata dia, sudah terdapat produsen komponen penunjang tersebut yang dikerjakan para pelaku UMKM.

Pihaknya pun tidak khawatir dengan kabar terkait sejumlah produsen otomotif yang berencana membangun pabrik di luar Jabar. 

"Kami optimis di Jawa Barat industri otomotif listrik dan energi terbarukan akan lebih unggul," tegas dia, Kamis (6/10/2022). 

Pernyataan Ridwan Kamil tersebut seiring dengan pelaksanaan West Java Investment Summit (WJIS) 2022 sebagai ajang untuk menarik investor, termasuk di dalamnya para investor industri otomotif listrik dan energi terbarukan.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jabar, Setiawan Wangsaatmaja, memerinci total porsi energi di Jabar yakni 25,87 million tonne of oil equivalent (MTOE), dengan komposisi minyak 39,6% atau 7,93 MTOE, gas 25,8% 6,68 MTOE, batu bara 20,1% setara 5,21 MTOE, dan energi baru dan terbarukan sebanyak 23,4% atau sama dengan 6,06 MTOE. 

Setiawan juga menyebutkan potensi energi baru dan terbarukan di Jabar, di antaranya tenaga angin 12.727 MW, tenaga air 3.508 MW, tenaga matahari 156.63 GWP, city waste biomass 470.82 MWE, industrial waste biomass 167.5 MWE, dan geothermal 5.956,80 MW.

Di Jabar, kata dia, setidaknya sudah terdapat sekitar 72 micro hydro power plant, 144 solar power plant, sembilan geothermal power plant, dan 39 mini hydro power plant. (NIA)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement