sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Ritel Diprediksi Mulai Ramai Diserbu Pembeli, Pengusaha Harus Jaga Momentum

Economics editor Giri Hartomo
30/04/2021 13:45 WIB
Para pengusaha ritel diprediksi akan mendapatkan keuntungan pada musim Ramadan dan Idulfitri tahun ini.
Ritel Diprediksi Mulai Ramai Diserbu Pembeli, Pengusaha Harus Jaga Momentum. (Foto: MNC Media)
Ritel Diprediksi Mulai Ramai Diserbu Pembeli, Pengusaha Harus Jaga Momentum. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Para pengusaha ritel diprediksi akan mendapatkan keuntungan pada musim Ramadan dan Idulfitri tahun ini. Meskipun saat ini masih dalam situasi pandemi covid-19 yang terjadi di Indonesia.

Head of Retail Services Colliers Internasional Indonesia, Sander Halsema, mengatakan, kinerja perusahaan ritel pada Ramadan dan Idulfitri tahun ini bisa mencapai puncaknya. Karena akan ada peningkatan dari sisi penjualan maupun pengunjung meskipun tidak sebesar pada periode sebelum pandemi.

Apalagi ditambah adanya larangan mudik membuat sektor ritel akan kebanjiran pengunjung. Pasalnya, masyarakat tidak memiliki pilihan untuk berwisata maupun berekreasi menyusul adanya pembatasan ke luar kota dan mudik. 

“Kinerja penjualan ritel biasanya mencapai puncaknya selama bulan Ramadan dan Idulfitri. Jadi, retailers akan mendapat keuntungan dari musim Ramadan dan Idulfitri. Bahkan dalam kondisi saat ini, kinerja ritel diproyeksikan meningkat meski tidak sebesar sebelum pandemi,” ujarnya kepada MNC Porta Indonesia, Jumat (30/4/2021).

Apalagi lanjut Sander, ada beberapa penawaran atau promo menarik yang ditawarkan oleh pelaku usaha ritel pada masa Idulfitri nanti. Hal ini semakin membuat masyarakat ingin untuk mendatangi pusat perbelanjaan. 

“Pusat perbelanjaan kemungkinan akan mengalami peningkatan traffic dan kinerja. Selain itu, selama periode ini, retailer dan operator pusat perbelanjaan biasanya menghadirkan program diskon untuk memastikan pengunjung mendatangi pusat perbelanjaan atau ruang ritel mereka,” jelasnya.

Menurut Sander, momentum ini pun harus dijaga dengan baik oleh pelaku industri ritel. Sehingga penjualan dan kinerja sektor ritel ini bisa tetap stabil meskipun tak lagi dalam kondisi dan situasi Idulfitri.

“Momentum tersebut perlu dijaga, agar pasca Ramadan dan Idulfitri para retailer tetap memiliki kinerja penjualan yang stabil,” ucapnya. (TYO)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement