Rotan Langka Bak Ditelan Bumi, Perajin Kesulitan Penuhi Pesanan

IDXChannel - Para perajin mebel saat ini kebingungan mendapatkan pasokan bahan baku rotan. Di saat perajin banyak permintaan, namun rotan sangat sulit didapat bak hilang ditelan bumi.
Hal ini seperti diungkapkan Sekretaris Jenderal Himpunan Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia (HIMKI) Abdul Sobur. Ia mengungkapkan, suplai bahan baku menjadi persoalan krusial yang dihadapi para perajin lokal saat ini. Hal itu disebut-sebut menjadi biang penghambat kinerja ekspor ke pasar global.
"Kita sebenarnya banyak permintaan, tapi para perajin mengalami kendala dalam produksi. Kendala tersebut ada pada suplai bahan baku, ini masih menjadi masalah krusial, khususnya rotan," ungkap Abdul dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Komisi VI DPR RI, Senin (24/1/2022).
Dia menuturkan, ketersediaan rotan di dalam negeri sudah minim. Bahkan seperti hilang ditelan bumi. Sementara kayu, meskipun ketersediaannya sedang goyang, masih bisa di backup oleh hutan rakyat.
"Rotan seperti hilang di permukaan. Dari data kami, walaupun permintaan pasar tinggi tapi bahan bakunya sulit. Sementara kayu, tahun ini sudah mulai guncang tapi masih bisa di dukung dengan hutan rakyat," terangnya.
Maka dari itu, Abdul mengharapkan kerja sama dengan pihak-pihak terkait untuk membantu mensuplai bahan baku khususnya rotan agar para perajin mampu produksi kerajinan maupun mebel demi memenuhi permintaan pasar.
"Kalau industri kita mau tumbuh kuat, dan menjadi eksportir terkuat di kawasan ASEAN, maka yang pertama adalah suplai bahan baku yang harus diamankan," tutupnya. (RAMA)